Dipantara.com – Siapa sangka, di balik perbukitan hijau yang menjulang di Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, tersembunyi sebuah surga tersembunyi yang siap memikat hati para penjelajah. Desa Kayu Kebek, dengan segala keindahan alam dan kekayaan budayanya, kini tengah bersiap menjadi destinasi wisata baru yang patut diperhitungkan.
Penemuan ini berkat kejelian mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang tengah menjalankan program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM). Setelah melakukan eksplorasi mendalam, mereka berhasil mengungkap potensi wisata yang luar biasa di desa ini.
“Kami seperti menemukan harta karun yang terpendam. Keindahan alamnya yang masih sangat alami, ditambah dengan keramahan masyarakatnya, membuat kami yakin bahwa Desa Kayu Kebek memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan menjadi desa wisata,” ungkap Ahmad Feryan Perwira Yudha, ketua tim PMM dengan penuh semangat.
Salah satu daya tarik utama Desa Kayu Kebek adalah hamparan perkebunan teh dan kopi yang hijau sejauh mata memandang. Udara segar dan suasana tenang yang ditawarkan sangat cocok bagi Anda yang ingin melepas penat dari hiruk pikuk perkotaan. Bagi para pecinta trekking, jalur-jalur yang melintasi perkebunan ini akan menjadi tantangan tersendiri.
Selain itu, keberadaan air terjun Coban Waru semakin menambah pesona Desa Kayu Kebek. Suara gemericik air yang jatuh dari ketinggian, dipadu dengan keindahan alam sekitarnya, menciptakan suasana yang begitu menenangkan. Air terjun ini diyakini memiliki khasiat yang menyegarkan tubuh dan pikiran.
Uniknya, Desa Kayu Kebek tidak hanya menawarkan keindahan alam. Masyarakatnya yang ramah dan toleran juga menjadi daya tarik tersendiri. Di sini, Anda bisa menemukan tempat pemandian suci yang diyakini oleh umat Hindu, yaitu Wisata Sendang Sri. Keberadaan tempat-tempat seperti ini menunjukkan harmoni antara alam dan budaya yang telah terjalin sejak lama.
Melihat potensi yang begitu besar, pemerintah daerah pun turut mendukung pengembangan Desa Kayu Kebek sebagai desa wisata. Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan telah memberikan mandat kepada tim PMM UMM untuk menyusun rencana bisnis yang komprehensif.
“Kami sangat optimis dengan masa depan Desa Kayu Kebek. Dengan potensi alam dan budaya yang dimiliki, Desa Kayu Kebek bisa menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Kabupaten Pasuruan,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan, Agus Hari Wibawa.
Bagi Anda yang mencari pengalaman wisata yang berbeda, Desa Kayu Kebek adalah jawabannya. Dengan keindahan alam yang masih alami, kekayaan budaya yang unik, dan dukungan dari pemerintah serta masyarakat, desa ini siap menyambut kedatangan para wisatawan.